Jejak Ramah Bumi ( Aku kamu kita untuk bumi )

Selasa, 12 April 2011

ASAL - MUASAL DAN MAKNA HARI BUMI 22 APRIL


ASAL - MUASAL HARI BUMI

Hari Bumi yang diperingati pada tanggal 22 April setiap tahunnya menandai hari jadi lahirnya sebuah perubahan pergerakan kepedulian terhadap lingkungan pada tahun 1970.

Hari Bumi lahir atas prakarsa seorang senator Amerika Serikat, Gaylord
Nelson. Saat itu ia melakukan protes secara nasional terhadap kalangan
politik terkait permasalahan lingkungan.
Ia mendesak agar isu-isu tersebut dimasukkan dalam agenda nasional.
Perjuangan Gaylord Nelson dimulai sekitar lebih dari 7 tahun sebelum Hari Bumi pertama.
Pada
awalnya Gaylord berharap pemikirannya tercapai melalui kunjungan yang
dilakukan presiden Kennedy ke sebelas negara bagian pada September
1963, namun dengan beberapa alasan kunjungan tersebut tidak mampu
membawa isu lingkungan ke dalam agenda nasional.
Upaya terus dilakukan Gaylord untuk merealisasikan idenya.
Setelah tur Kennedy, Gaylord melakukan kampanyenya sendiri ke beberapa negara bagian.
Di seluruh pelosok negara, bukti penurunan kualitas lingkungan terjadi di mana-mana.
Semua orang menyadarinya, kecuali kalangan politik.
Akhirnya pada musim panas 1969 Gaylord mengetahui bahwa aksi demonstrasi anti-perang vietnam telah menyebar secara luas melalui perguruan tinggi di seluruh negeri.
Dari sana ia mendapat ide untuk melakukan hal yang sama dalam kempanye lingkungannya.
Ia memilih kalangan bawah dalam melakukan aksi protes terhadap kerusakan lingkungan.
Pada sebuah konferensi di Seattle September 1969, Gaylord mengumumkan akan mengadakan demonstrasi secara nasional pada musim semi 1970 atas nama lingkungan dan setiap orang diundang untuk berpartisipasi.
Setelah itu, berbagai surat, telegram, dan telepon mengalir dari seluruh negeri.
Warga Amerika akhirnya menemukan sebuah forum untuk mengungkapkan
kepeduliannya atas penurunan kualitas tanah, sungai, danau, dan udara
di lingkungan mereka.
Pada 30 November 1969 New York Times melaporkan terjadinya peningkatan aktivitas kepedulian terhadap lingkungan di seluruh negeri terutama di kampus-kampus dan suatu hari untuk peringatan permasalahan lingkungan tengah dirancang untuk untuk musim semi mendatang yang dikoordinasi oleh Senator Gaylord Nelson.
Hal ini menjadi bukti keberhasilan perjuangan Gaylord Nelson dalam mengedepankan isu lingkungan sebagai agenda nasional.
Pada tanggal 22 April 1970, akhirnya sekitar 20 juta warga Amerika turun ke
jalanan serta memenuhi sejumlah taman dan auditorium untuk
mengkampanyekan kesehatan dan keberlangsungan lingkungan.
Ribuan mahasiswa berkumpul menentang kerusakan lingkungan. Kelompok-kelompok yang sudah sejak lama menentang adanya tumpahan minyak di lingkungan, pabrik-pabrik dan pembangkit listrik penyebab polusi, buruknya saluran pembuangan, pembuangan bahan-bahan berbahaya, pestisida, jalan raya, hilangnya hutan belantara, serta semakin punahnya kehidupan liar menyadari adanya kebersamaan atas perjuangan mereka dari masyarakat.

Lahirnya KTT Bumi 1992

Hari Bumi pada tahun 1970 telah menghasilkan persatuan kalangan politik yang sebenarnya jarang terjadi, yang berasal dari kaum republik maupun
demokrat, dan berbagai pencampuran kalangan lainnya.
Hari Bumi pertama menjadi awal terbentuknya United States Environmental
Protection Agency/US EPA (sebuah badan perlindungan lingkungan Amerika)
dan juga sebagai langkah awal menuju lingkungan dengan udara dan air
yang bersih, serta perlindungan terhadap mahkluk hidup.
Pada tahun 1990, peringatan Hari Bumi mulai berkembang secara global.
Sekitar 200 juta orang dari 141 negara di dunia tergerak untuk mengangkat isu lingkungan dalam skala global.
Hari Bumi 1990 pun menjadi titik tolak terlaksananya KTT Bumi 1992 di Rio de Janeiro.
Tahun 2000 Hari Bumi mendapat bantuan dengan adanya internet untuk menghubungkan para aktivis di seluruh dunia.
Pada tanggal 22 April sekitar 5000 kelompok pemerhati lingkungan di seluruh
dunia merangkul ratusan juta penduduk di 184 negara yang menjadi rekor
baru untuk mengkampanyekan Hari Bumi.
Berbagai kegiatan diselenggarakan secara bervariasi mulai dari rantaian suara genderang dari desa ke desa di Gabon, Afrika hingga ratusan ribu warga yang berkumpul di National Mall, Washington D.C., Amerika Serikat.
Hari Bumi 2000 secara keras dan jelas menyerukan pesan bahwa penduduk dunia menginginkan tindakan yang cepat dan tegas untuk penggunaan energi yang bersih dan ramah lingkungan.

MAKNA HARI BUMI

Perjuangan untuk mencapai lingkungan yang bersih tetap berlangsung hingga sekarang. Melalui Hari Bumi 2007 mendatang dengan tema “Sebuah Seruan untuk Tindakan dalam Perubahan Iklim�, Hari Bumi mengajak setiap orang untuk menjadi bagian dari sejarah dan Hari Bumi.
Hari Bumi menyerukan penduduk dunia untuk menemukan energi yang kita miliki namun belum kita ketahui.
Dengan menggabungkannya dengan teknologi diharapkan dapat menuju tercapainya pembangunan dunia yang bersih dan sehat untuk generasi yang akan datang.
Peduli pada lingkungan dan masa depan anak cucu anda? Mari berperan aktif
melakukan hal kecil untuk memperbaiki perubahan iklim dan membantu
menyelamatkan masa depan bumi.


sumber :
http://menulissenja.blogspot.com/
MASITA RIANY ( Sita )